Clik here to view.

Konfrontasi - Pemerintah Kota (Pemkot) Padang akan melakukan berbagai langkah perbaikan ke depan, salah satunya di bidang pendidikan. Rencananya pada 2022 mendatang, proses belajar mengajar di ibu kota Provinsi Sumatera Barat (Sumbar) ini dilakukan selama lima hari.
“Sektor pendidikan merupakan salah satu proritas kita, semua tertuang dalam RPJMD,” kata Wali Kota Padang Mahyeldi Ansharullah di Gedung DPRD Kota Padang, Jumat (7/8/2020).
Mahyeldi mengatakan, pada tahun 2022 nanti proses belajar mengajar di sekolah menjadi lima hari. Artinya sekolah hanya dari Senin hingga Jumat. Agar proses belajar selama lima hari dapat berjalan maksimal, Pemerintah Kota Padang tengah menganggarkan pembangunan ruang kelas baru. Ditargetkan sebelum 2022 itu, sebanyak 500 ruang kelas baru rampung.
“Sekolah hanya lima hari saja. Nantinya ada 500 ruang kelas baru, sehingga sekolah tidak lagi memakai sistem shift,” katanya.
Namun begitu, pelaksanaan pembangunan ruang kelas baru di tahun 2020 ini urung terlaksana. Hal ini dikarenakan pandemi Covid-19 yang membuat seluruh anggaran daerah dialihkan ke sektor lain untuk mengatasi pandemi ini.
“Padahal tahun ini sudah dianggarkan, kita akan mulai lagi tahun depan untuk pembangunan ruang kelas baru," katanya. (inws/mg)